Jika tidak segera di tangani Kabut Asap bisa menjadi Bencana Nasional

BeritaMahulu -Dimana-mana kabut asap menyelimuti khususnya di daerah Kalimantan Timur akibat kebakaran Hutan di sejumlah daerah, seperti samboja, Kabupaten Berau dan banyak lagi dibeberapa tempat titik Api. Menurut Informasi yang kami himpun saat ini titik api di Kalimantan sebanyak 1312 titik api yaitu Kalimantan Barat (508), Kalimantan Selatan (127), Kalimantan Tengah (579), Kalimantan Timur (95) dan Kalimantan Utara (4). Menurut Luhut, Menko Polhukam mengatakan bahwa bencana Asap bukanlah bencana Nasional sementara dampak dari bencana asap ini banyak menelan korban yaitu banyak diantaranya Bayi dan anak-anak yang terserang ISPA ( Infeksi Saluran Pernapasan Akut ). Seperti kasus yang terjadi di Jambi Seorang bayi meninggal akibat terserang ISPA dan ini merupakan dampak dari kabut asap.

Pemerintah diminta tanggap dan cepat dalam menangani hal ini, negara tetangga seperti Malaysia juga terkena dampaknya dan akan menuntut kepada Negara Indonesia atas Kabut asap ini, "apakah ini bukan bencana Nasional?" Ungkap Sesorang yang kami wawancarai di Lokasi Kebakaran. Singapore akan diundang Pemerintah Indonesia untuk meninjau perkembangan Titik Api yang saat ini di Fokuskan oleh Pemerintah Indonesia dengan tujuan agar diNilai Serius dalam menangani Bencana Kabut Asap ini.

Menurut beberapa Pengamat Kebakaran Hutan yang kami temui, mereka mengatakan jika Bencana Kabut Asap ini tidak segera ditangani dan masih berlangsung hingga 4 bulan kedepan, bisa dikatakan ini merupakan Bencana Nasional dan akan menimbulkan banyak korban Jiwa terutama didaerah Kalimantan mengingat bahwa titik Api dikalimantan lebih banyak daripada di wilayah lain.